SHJZ-2000VA
Shunhong
W20001
Ketersediaan: | |
---|---|
Kuantitas: | |
Keuntungan Produk
Parameter teknis
Model produk | SHJZ-2000VA |
Nama Produk | 2000W Konverter Tegangan Perlindungan Kontrol Suhu 220V hingga 110V |
Daya maksimum yang berlaku | 2000w* |
Tegangan input dinilai | 220v ~ |
Tegangan output terukur | 110v ~ |
Kapasitas Dinilai | 1400va* |
Frekuensi nilai | 50/60Hz |
Siklus operasi | 30/60 menit |
ukuran | 20*16*9.5cm |
Ukuran (dengan paket) | 30*20*15cm |
bobot | 5.6kg |
Berat (dengan paket) | 6.0kg |
Jenis | Tipe kering |
Perangkat keamanan-1 | Kontrol suhu |
Suhu power-off otomatis | ≥80 ℃ |
Kotak kabel daya | 1 persegi |
Arus lewat maksimum | 8a |
Bahan | Berliku kawat aluminium |
Materi inti | Transformator cincin |
sertifikat | Ce 、 fcc dll |
Penggunaan Produk
Panduan Operasi Produk
Ikuti prosedur shutdown yang benar: Setelah digunakan, ikuti prosedur yang benar untuk mematikan konverter tegangan, lepaskan peralatan listrik terlebih dahulu, dan kemudian lepaskan catu daya untuk menghindari kemungkinan kejutan listrik.
'Tinjauan Operasi Transformator Daya: Jaminan Ganda Keamanan dan Efisiensi '
Transformator Daya adalah komponen penting dalam sistem listrik, penggunaannya yang benar sangat penting untuk memastikan keamanan peralatan dan efisiensi operasi. Berikut adalah panduan terperinci untuk membantu Anda memastikan keamanan dan efisiensi transformator Anda.
Langkah 1: Inspeksi penampilan dan konfirmasi aksesori yang cermat
sebelum memulai transformator daya, pertama -tama lakukan inspeksi visual yang komprehensif. Periksa apakah shell transformator utuh dan semua bagian dan sekrup aman. Langkah ini sangat penting untuk mencegah kegagalan listrik dan menjaga integritas peralatan.
Langkah 2: Sambungkan catu daya dengan benar
steker steker input transformator ke outlet daya 220V yang cocok dengan persyaratan tegangan input transformator. Sebelum menghubungkan soket daya, pastikan bahwa tegangan konsisten dengan tegangan input transformator yang dinilai untuk mencegah kerusakan perangkat yang disebabkan oleh ketidakcocokan tegangan.
Langkah 3: Mulai transformator dengan hati -hati
cari sakelar daya pada transformator dan tekan dengan lembut untuk menyalakan daya. Saat memulai, perhatikan apakah ada suara atau getaran abnormal, yang mungkin menjadi sinyal bahwa ada masalah dengan perangkat. Jika semuanya baik -baik saja, lampu indikator transformator akan menyala, menunjukkan bahwa perangkat telah berhasil didukung.
Langkah 4: Hubungkan peralatan listrik dengan aman
menghubungkan peralatan listrik yang membutuhkan tegangan 110V ke port output transformator. Selama proses koneksi, pastikan bahwa daya alat listrik tidak melebihi daya dukung maksimum transformator untuk menghindari kelebihan beban. Setelah koneksi selesai, nyalakan sakelar daya alat listrik, dan alat listrik harus dapat memulai dan berjalan secara normal.
Langkah 5: Pantau status operasi
Periksa status pengoperasian transformator dan peralatan listrik secara teratur selama operasi. Perhatikan apakah transformator terlalu panas, apakah peralatan listrik berjalan dengan lancar, untuk memastikan keamanan dan stabilitas seluruh sistem.
Langkah 6: Matikan perangkat dengan benar
setelah digunakan, matikan daya dalam urutan yang benar. Pertama -tama matikan sakelar daya peralatan listrik, lalu matikan daya transformator, dan akhirnya tarik keluar steker input untuk memastikan shutdown yang aman dari sistem listrik.
Langkah 7: Pemeliharaan dan inspeksi rutin
untuk memastikan pengoperasian stabil jangka panjang dari transformator, disarankan untuk melakukan pemeliharaan dan inspeksi rutin. Ini termasuk membersihkan transformator, memeriksa integritas kabel daya dan colokan, dan memantau status kinerja transformator.
FAQ